You need to enable javaScript to run this app.

Sejarah Singkat

  • Jum'at, 08 Juli 2022
  • Administrator
  • 0 komentar

Sekolah Dasar No. 4 Benoa pada awalnya didirikan di wilayah lingkungan banjar Mumbul oleh tokoh-tokoh dari Mumbul yang membentuk perkumpulan pemuda yang disebut RPM (Rukun Pemuda Mumbul) yang diberi nama Sekolah Dasar Mumbul (SDM) pada tanggal 1 Januari 1967 dengan SK Gubernur KDH TK I Bali No. 93/68 dalam rangka menindaklanjuti sekolah Pemberantasan Buta Huruf (PBH). Dengan menggunakan balai Banjar Mumbul sebagai tempat proses kegiatan pembelajaran dilakukan. Peserta didik pada saat itu tidak saja dari Mumbul melainkan dari Jimbaran, Kampial, Kutuh, Ungasan, dan Sawangan.

Setelah beberapa lama belajar di wantilan Banjar Mumbul dibangunlah gedung sekolah disebelah utara Banjar Mumbul oleh orang tua murid pada saat itu yang disebut POM (Persatuan Orang Tua Murid), pada saat pendirian itu dari proses pembangunan dan semua bahan-bahan bangunannya dikerjakan secara gotongroyong oleh orang tua murid.

Pada tahun 1981 keluarlah INPRES (Instruksi Presiden) yang menegaskan pada saat itu pembangunan sekolah dibiayai oleh pemerintah dan semua sekolah diberi nama dan nomor untuk memperjelas pendataan dan nomenklatur. Pada tahun ini Sekolah Dasar Mumbul berubah nama menjadi SD Negeri 5 Benoa dan lokasinya pindah disebelah selatan balai banjar Mumbul dengan status Sekolah Negeri. Sedangkan ditempat yang lama dibangun SD yang diberi nama SD Negeri 15 Benoa yang sekarang disebut SD No. 9 Benoa

Adapun batas-batas SD No. 4 Benoa, Batas utara rumah Alm Drs. I Ketut Wija, MM, batas timur rumah penduduk, batas selatan sekolah SMA Dwijendra bualu, batas barat Jalan Taman Siswa. SD No. 4 Benoa berada di wilayah lingkungan Mumbul, Kelurahan Benoa, Kecamatan Kuta selatan, Kabupaten Badung, Provinsi Bali dengan pendukung utama adalah anggota Banjar Mumbul yang terdiri dari 287 KK ditambah dari lingkungan Banjar Penyarikan, Lingkungan Bualu, Lingkungan Ancak, Lingkungan Menesa serta kelompok-kelompok perumahan yaitu : Taman Lawangan, Taman Giri, Giri Asri, Griya Nugraha, Giri Hill, dan Bina Mumbul.

Dengan adanya Regrouping Sekolah Dasar, berdasarkan SK Bupati Badung Nomor 210 Tahun 2003 SD Nomor 5 Benoa diganti namanya menjadi SD Nomor 4 Benoa sampai saat ini. SD Nomor 4 Benoa dari sejak berdirinya telah beberapa kali mengalami pergantian kepala sekolah, pergantian atau mutasi kepala sekolah adalah merupakan suatu hal yang terbiasa dilakukan melalui Dinas terkait yaitu Bupati Badung sesuai dengan kondisi dan prestasi kerja serta pertimbangan dan apakah dipindah ke sekolah lain atau mendudukki jabatan kerja yang lain serta karena pension dan yang lainnya.

Periodisasi kepemimpinan SD No. 4 Benoa dimulai awal berdirinya yaitu:

  1. I Gusti Ketut Tuku (1967 - 1975)
  2. I Kedut Sudana (1976 - 1979)
  3. I Nyoman Sika (1979 - 1987)
  4. I Ketut Muka (1988 - 1994)
  5. I Wayan Mudra (1995 - 1998)
  6. I Wayan Roda, S.Pd             (1999 - 2005)
  7. I Wayan Solo, M.SI (2005 - 2008)
  8. I Ketut Sukrawan (2008 - 2011)
  9. I Nyoman Suasta, S.Pd.M.Pd (2011 - 2019)
  10. Ni Made Nuratih, M.Pd (2019 - Sekarang)
Bagikan artikel ini:
Dra. Ni Made Nuratih, M.Pd

- Kepala Sekolah -

  Om Swastiastu.Assalamu’alaikum Wr. Wb.Shalom.Namo Budaya.Salam Kebajikan.Selamat Sejahtera bagi kita semua Puji syukur dipanjatkan kepada Ida Sang Hyang Widhi...

Berlangganan
Banner